Menuju Pikiran Santai: Antara Overthinking dan Ketenangan

Dari perspektif seseorang yang sering mikir berlebihan, jujur aja, hidup ini kayaknya nggak pernah lepas dari pertanyaan berkecamuk di kepala. "Bener ga sih ini? Apa yang bakal terjadi besok?" Seolah-olah otak ini punya stasiun radio dengan siaran non-stop bertajuk 'Overthinking FM'.

Awalnya, gue mikir, "Eh, ini pasti harus di selesaikan secepatnya." Tapi nggak taunya, semakin gue coba nendang overthinking, semakin keras dia balik nendang gue. Sampai akhirnya, seperti menghadapi tembok di depan mata.

Nggak kebayang deh, kayak lagi main tiktok challenge tapi level-nya expert. Jadi, gue putuskan buat nggak lagi ngejar-ngejar dia. Bikin kapal keberanian, lebih kecil kayak sampan aja biar nggak berat banget. Kalau mau mikir, ya mikir, tapi nggak usah bikin drama.

Dari sampan itu, gue mulai mengarungi lautan ketidakpastian. Banyak gelombang yang bikin sampan goyang, tapi lumayan seru juga sih. Gue belajar buat dengerin playlist santai ketimbang siaran Overthinking FM yang bikin pusing.

Sekarang, tiap kali merasa jenuh sama kehidupan,gue lihat-lihat langit, atau mainin balon udara gas helium biar rasanya ringan. Emang gak semua bisa direncanain dan itu gak masalah. Bebas dari ekspektasi berlebih, hidup jadi lebih simpel.

Bukan berarti gue berhenti mikir atau gak serius menghadapi masalah. Tapi gue lebih suka menjalani hidup kayak jalan-jalan sore di taman, gak usah terlalu ambisius, nikmatin aja. Dan percayalah, ngejar ketenangan itu lebih gampang daripada ngejar ketidakpastian.